JSN NEWS

Jaringan Suara Nusantara

Bupati Kutim Resmikan Kantor BPD Desa Miau Baru: Tonggak Baru Penguatan Pemerintahan Desa

Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman meresmikan Kantor Badan Permusyawaratan Desa

KUTIM – Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman meresmikan Kantor Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Miau Baru, Kecamatan Kombeng, pada Senin pagi.

Acara ini diawali dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita, disaksikan oleh jajaran pemerintah daerah serta masyarakat setempat.

Peresmian ini menandai langkah baru dalam penguatan tata kelola pemerintahan desa.

Kantor BPD yang baru ini diharapkan menjadi pusat aktivitas dan sinergi antara BPD, pemerintah desa, dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan berbasis musyawarah.

“Kantor ini bukan sekadar bangunan fisik, tetapi simbol sinergi dan semangat kolaborasi. Saya berharap fasilitas ini digunakan secara optimal untuk meningkatkan kesejahteraan warga,” ujar Bupati Ardiansyah dalam sambutannya.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Anggota DPRD Kutim Kajan Lahang, Kasat Satpol PP Fata Hidayat, Camat Kombeng, dan sejumlah tokoh masyarakat.

Kantor ini akan menjadi pusat koordinasi untuk berbagai bidang, termasuk penyelenggaraan pemerintahan, pembinaan kemasyarakatan, pembangunan, dan pemberdayaan masyarakat.

Struktur organisasi BPD Desa Miau Baru melibatkan sembilan orang, terdiri atas Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan enam anggota lainnya.

Keberadaan kantor baru ini diharapkan mampu meningkatkan efektivitas BPD dalam menjalankan tugasnya sebagai mitra strategis pemerintah desa.

“Sinergi antara BPD dan pemerintah desa sangat penting, terutama untuk mendorong peningkatan ekonomi serta kesejahteraan masyarakat di Desa Miau Baru,” tambah Bupati.

Kepala Desa Miau Baru, Luis Langet, menjelaskan bahwa pembangunan Kantor BPD ini didanai melalui Anggaran Dana Desa (ADD) dengan tambahan dukungan dari pokok pikiran Anggota DPRD Kutim dari Daerah Pemilihan (Dapil) Zona Tiga, yang meliputi Kecamatan Telen, Muara Wahau, dan Kombeng.

“Pembangunan dimulai pada 2020, tetapi sempat terhenti karena berbagai kendala. Alhamdulillah, akhirnya kantor ini rampung di tahun 2024,” ujar Luis.

Ia juga berharap bahwa lokasi kantor yang berdampingan dengan Kantor Desa dan Kantor PKK akan meningkatkan koordinasi antar lembaga desa, mempercepat proses administrasi, dan mendukung program pembangunan desa.

Kantor BPD Desa Miau Baru diharapkan tidak hanya menjadi fasilitas administrasi, tetapi juga pusat strategis untuk mendorong pembangunan.

Pemerintah desa optimis bahwa keberadaan kantor ini akan menjadi motor penggerak dalam meningkatkan indeks pembangunan desa (IPD) dan kualitas hidup masyarakat.

Dengan beroperasinya kantor ini, Desa Miau Baru memiliki peluang lebih besar untuk menjadi desa mandiri yang mampu mengelola sumber daya lokal secara efektif dan menjawab kebutuhan masyarakat.

Peresmian Kantor BPD ini menjadi momen optimisme bagi pemerintah dan masyarakat Desa Miau Baru dalam menyongsong tahun baru 2025.

Kini, tantangan bersama adalah memastikan fasilitas ini berfungsi maksimal untuk mendorong kemajuan desa dan kesejahteraan warga. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini