Rapat Perdana, ORARI Kutim Bahas Program Kerja Tahun 2025

KUTIM – Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar rapat kerja pertama untuk membahas program-program yang akan dilaksanakan dalam rangka mencapai sasaran pada tahun 2025.

Rapat tersebut berlangsung di Kantor Sekretariat ORARI Kutim yang terletak di Jalan Sukarno Hatta, tepatnya di samping Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Dalam kesempatan itu, Zulkarnain selaku Ketua ORARI Kutim menyampaikan harapannya terkait berbagai rencana yang sudah dibahas.

“Alhamdulillah banyak program dan rencana yang kita susun untuk tahun 2025 dan semua itu sudah kita bahas dalam rapat kerja,” ujar Zulkarnain, yang akrab disapa Zul, pada Jumat (17/01/2024).

Zul menjelaskan bahwa dalam rapat kerja tersebut terdapat tiga poin utama yang menjadi fokus pembahasan ORARI Kutim, yakni kesekretariatan, pembinaan, dan kegiatan selama tahun 2025.

Kesekretariatan mencakup pengelolaan kantor serta sarana dan prasarana yang akan mendukung setiap anggota ORARI.

Selain itu, akan dibangun pula sarana informasi guna meningkatkan kemampuan personil dalam mengelola sekretariat, dengan tujuan memperbaiki tertib administrasi dan pelayanan organisasi.

Pembinaan menjadi agenda penting lainnya, di mana ORARI Kutim akan kembali mengaktifkan stasiun organisasi sebagai sarana komunikasi.

Selain itu, akan ada bimbingan teknis dan non-teknis secara berkala untuk meningkatkan kemampuan anggota dalam bidang amatir radio.

“Jadi yang kami bahas saat rapat kerja tidak hanya sekretariat dan pembinaan saja, tetapi poin terakhir yang menjadi salah satu fokus kami adalah kegiatan. Kegiatan yang terstruktur akan meningkatkan citra ORARI Kutim di masyarakat,” jelas Zul.

Kegiatan yang dimaksud mencakup workshop tentang amatir radio, pelaksanaan kegiatan JOTA (Jamboree On The Air), penyelenggaraan spesial event station, dan partisipasi dalam pameran sebagai bentuk sosialisasi ORARI.

“Semoga dengan rapat kerja yang sudah kita laksanakan, semua hal yang telah dibahas dan disepakati bisa dijalankan dengan penuh tanggung jawab untuk kemajuan dan era baru ORARI Kutim,” tutupnya. (**)