Kutai Timur – Badan Pengurus Daerah (BPD) Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kutai Timur menggelar rapat konsolidasi di Pantai Teluk Lingga untuk memperkuat kebersamaan dan persatuan di antara anggotanya.
Rapat ini menjadi momentum penting setelah adanya perpecahan suara yang sempat terjadi akibat dinamika Pilkada beberapa waktu lalu.
Ketua KKSS Kutai Timur, Suharman Cono, dalam sambutannya menekankan pentingnya persatuan dalam organisasi KKSS.
“Beberapa bulan terakhir, saat Pilkada, warga kita otomatis terbagi ke kubu A dan B. Kini saatnya kita menyatukan kembali yang sempat terpecah. Politik sudah usai, mari kita jaga marwah KKSS dengan mengutamakan persatuan dan kekeluargaan,” ujar Suharman.
Ia juga menyoroti peran strategis 23 pilar KKSS yang harus saling mendukung untuk menjalankan visi organisasi.
Bersama sekretaris dan bendahara KKSS, Suharman berkomitmen untuk mencairkan hubungan yang sempat membeku di antara anggota.
Rapat ini dihadiri oleh berbagai tokoh KKSS Kutai Timur, termasuk Agusriansyah Ridwan, Sekretaris BPD KKSS Kutai Timur, Agus Aras, Ketua Pilar Bone, serta tokoh lainnya seperti Andi Arafah dan Herlang.
Dalam sesi diskusi, berbagai usulan dan masukan dari perwakilan pilar disampaikan.
Suharman menegaskan bahwa semua hasil diskusi akan ditampung terlebih dahulu dan ditindaklanjuti dalam rapat lanjutan yang direncanakan beberapa bulan ke depan.
“Dengan konsolidasi ini, kami berharap warga KKSS dapat kembali fokus membangun kebersamaan tanpa sekat politik,” tambah Suharman. (**)